Sabtu, 23 April 2016

Seberapa Aksi Kamu dalam Menanamkan Budaya Membaca?


Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) menginisiasi peringatan Hari Buku Internasional (World Book Day) yang diperingati setiap tanggal 23 April.

Peringatan hari buku sedunia dimaksudkan untuk mengenang dan sebagai bentuk penghormatan bagi William Shakespeare and Miguel de Cervantes. Keduanya dikategorikan sebagai penulis dunia yang berjasa dibidangnya. Inilah sepenggal sejarah tentang awal mula dicetuskannya World Book Day.

Melalui Hari Buku Internasional mari refleksikan diri. Sudah berapa banyak buku yang dibaca selama ini. Buku menjadi sebuah jendela dunia, buku bisa mempengarui pola fikir pembacanya berdasarkan informasi yang disuguhkan. Tidak heran bila UNESCO menetapkan Hari Buku. Bukan hanya sekadar peringatan tetapi ada aksi nyata di dalamnya.

Melalui peringatan Hari Buku, penyedia sumber bacaan digital, Buqu mengajak masyarakat untuk gemar menanamkan kebiasaan membaca. Memang bukan perkara yang mudah untuk menumbuhkan minat baca di tengah arus digitalisasi yang deras. Banyak tantangan dan godaan yang lebih menggugah ketimbang membaca. Namun, untuk mengatasi itulah Buqu hadir di tengah-tengah masyarakat.

Kini berbagai macam alasan membaca buku bisa ditepis oleh Buqu. Masyarakat hanya perlu menggunakan gawai mereka untuk menikmati bacaan ditiap segala kondisi. Tidak ada alasan malas membaca karena sukar membawa buku atau tidak ada waktu dan kesempatan untuk membaca. Hanya butuh satu perangkat untuk membaca, yakni dengan Buqu yang tersedia di dalam sistem operasi Android dan Windows.

Ternyata mudah jika untuk mengakses sumber bacaan. Hanya sebatas menyewa Buqu menyediakan BuquLib atau ingin memiliki langsung ada BuquStore. Semua yang dibutuhkan untuk membaca disediakan. Buqu memahami kebutuhan pada masyarakat masa kini, di mana tingkat mobilitas yang tinggi memaksa untuk serba praktis.

Jadi, mulai sekarang tanamkan diri utnuk mencitai buku. Jangan jadikan peringatan Hari Buku sebagai perayaan semata tapi laksanakan sebagaimana mustinya.

Selamat Hari Buku Internasional. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar